Sunday, March 25, 2012

Commission Universitas Airlangga

Commission 2012 merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga dalam rangka memperingati HUTKOM 24.
Kompetisi:
Tema : “ Wanita dan Teknologi Digital”
Peserta : Umum (nasional)
1. Video art
Biaya pendaftaran : Rp 35.000,00
cp: Taufiq (0856 4826 8717)

2. Film pendek
Biaya pendaftaran : Rp 35.000,00
cp: Iphip (0857 5582 7627)

3. Fotografi Jurnalistik
Biaya pendaftaran : Rp 35.000,00
cp: Grace (0857 3063 0959)

Pendaftaran peserta melalui www.hutkomunair.com 
Pendaftaran dibuka mulai 10 Maret – 3 Mei 2012
Pengiriman karya dimulai 10 Maret – 10 Mei* 2012
*Cap pos : Karya yang dikirimkan ke kantor pos atau jasa pengiriman pada tanggal 10 Mei masih diterima, asalkan karya sampai kepada panitia maksimal tanggal 15 Mei 2012 

4. Journalist on The Spot
Tema : “What’s Happening on Venue ”
Peserta : SMA/Sederajat se-Gerbangkertasusila
Biaya pendaftaran : Rp 25.000,00
cp: Puce (0856 4502 6226)

Pendaftaran dilakukan melalui www.hutkomunair.com 

Saturday, March 24, 2012

Bedah Buku Nasional.Is.Me Pandji Pragiwaksono

Pandji sedang mengisi seminar Nasional.Is.Me
Sabtu (24/03) saya mengadiri acara bedah buku Nasional.Is.Me bersama Pandji Pragiwaksono di Gedung Pasca Sarjana lantai 3 ITS Surabaya. Saya tiba disana pukul 09.00 dan bedah buku belum dimulai. Akhirnya sekitar pukul 10.00 lampu dipadamkan dan keluarlah Pandji.

Sesi pertama diisi dengan bedah buku Nasional.Is.Me dan berujung dengan berbagai pertanyaan dari para peserta. Di sesi istirahat, peserta disuguhi tarian saman oleh Mahasiswa Statistika ITS. Lalu dilanjutkan sesi kedua, pengenalan sosok seorang Pandji lebih jauh lagi.

Pandji dan Host Bedah Buku Nasional.Is.Me

Pukul 12.00, seminar yang bertema "A Little Inspiration To Change Our Indonesia" ditutup. Dan beberapa peserta yang membawa buku Nasional.Is.Me berhak mendapatkan tandatangan dan foto bersama Pandji. Saya termasuk salah satu peserta yang berhasil mendapatkan kesempatan itu.

Testimoni bedah buku Pandji

Dari seminar kali ini, saya mendapatkan motivasi lebih besar untuk lebih mencintai Indonesia. Banyak pesan-pesan yang disampaikan Pandji pada pemuda Indonesia. Terutama untuk menemukan Passion setiap orang. Setelah mengikuti seminar ini, menurut saya Pandji sosok yang baik, ramah, dan keren sekali. (pch)


Wednesday, March 21, 2012

SCTV Goes to Campus; Universitas Airlangga

SCTV Goes to Campus Universitas Airlangga

Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Airlangga Surabaya nampak ramai siang (21/03) ini. Saya pun  mencoba mencari tahu apa yang ada disana. Sebanyak 92 peserta lomba presenter yang berasal dari berbagai  universitas telah bersiap disana. Ada yang komat-kamit menghafal teks berita, ada yang sibuk ngobrol dengan temannya dan ada yang mondar-mandir dengan kesibukannya sendiri.

Tidak hanya itu saja, disana juga diadakan workshop "Liputan6 in New Media" bersama salah satu presenter berita SCTV, Jeremy Teti. Kegiatan rutin tiap tahun ini mendapat apresiasi cukup besar dari para peserta.

Peserta Lomba Presenter sedang berlatih
Saya sempat bertanya ke salah satu teman saya yang menjadi panitia, Cindy. Dia bercerita banyak mengenai apa saja yang terjadi sebelum saya kesana. Sekitar jam 11.00 ada liputan live di GSG yang ditayangkan secara nasional oleh Liputan6. Ditengah acara workshop ada dua peserta yang dipanggil kedepan untuk membawakan berita secara live.

Lomba presenter ini berakhir pukul 16.00 dan ditutup dengan pengumuman lima besar untuk final besoknya (22/03). Selamat untuk kelima peserta yang lolos, dan tahun depan mungkin saya akan mencoba ikut lomba presenter SGTC.

Tuesday, March 20, 2012

Bahaya Broadcast Message Tomcat

Kumbang Rove alias Tomcat (from: wikipedia)
Siang (20/03) ini, saya menerima Broadcast Message (BM) dari teman SMA, Wijo mengenai tomcat. Berbeda dengan BM sebelumnya yang cenderung melebih-lebihkan bahaya tomcat yang mengancam warga Surabaya, BM kali ini justru membuat saya sedikit lega.

Isi dari BM yang saya terima, menurut salah satu account twitter, @blogdokter "Kumbang rove atau tomcat sebenarnya kumbang biasa yg jamak ada di pepohonan, menjadi heboh krn di BM. #tomcat". "Nyamuk Aedes Aegypti dan Anopheles merupakan serangga yg jauh lebih berbahaya dn mematikan drpd tomcat. #tomcat" tambahnya.

Mengobati rasa penasaran, akhirnya saya membuka buka timeline account tersebut. Disana saya mendapatkan beberapa fakta menarik mengenai tomcat. Berikut adalah isi timelinenya (FYI: baca dari bawah ke atas):


Sebagai bangsa yang cerdas dan sudah menggunakan berbagai gadget canggih, hendaknya jangan asal menelan mentah-mentah berita atau foto hoax sehingga membuat masyarakat menjadi resah.(pch)

Monday, March 19, 2012

Euforia Bertemu Sang Idola

Wijaya Saputra
Wijaya Saputra
 Sampai saat ini saya masih merasakan euforia bertemu sang idola, Wijaya Saputra. Tidak hanya bertemu Wijaya saja, Dimaz Muharri dan Kelly Purwanto pun menambah kesenangan tersendiri bagi saya. Sudah lama saya mengidolakan mereka karena permainan basketnya yang 'sangar'. Namun saya hanya melihat mereka dari televisi saja.

Minggu (18/03) lalu saya mendapat kesempatan nonton National Basketball League (NBL) seri V di DBL Arena Surabaya. Tiket masuk pun saya dapatkan secara gratis dari teman sekelas, Bagas. Pukul 12.00 saya sudah memasuki stadion DBL Arena bersama kedua teman SMA saya, Sofi dan Gredy.

Kelly Purwanto
Dimaz Muharri
Saat memasuki pukul 13.00 akhirnya keluarlah Tim basket CLS Knights Surabaya dan Pelita Jaya Esia (PJE) Jakarta. Sorak-sorak penonton pun mulai ramai ketika disebutkan satu per satu pemain yang starting di kuarter pertama.

Meski Wijaya Saputra (CLS) hanya bermain sebentar, namun masih ada Dimaz (CLS) dan Kelly (PJE) yang mendominasi aksi di lapangan. Pertandingan pun akhirnya dimenangkan Pelita Jaya. Perasaan kecewa sempat menghampiri saya ketika melihat tim dari Surabaya kalah. Namun saya yakin di lain kesempatan saya bisa bertemu dan melihat kemenangan CLS Knights Surabaya.(pch)

FYI: Wijaya dan Dimaz Mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya)

Profil CLS Knights bisa dilihat disini:


Sunday, March 18, 2012

Komunikasi Antar Persona, Mata Kuliah Penuh Kontroversi

KAP

Kamis (15/03) lalu, beberapa mahasiswa tampak modar-mandir di sekitar Kantor Program Studi (KPS) Departemen Ilmu Komunikasi Unair. Salah satunya adalah Ratih Cahya. Ia mengaku ingin menemui dosen walinya, Kandi Tomasoa, untuk men-delete salah satu mata kuliah yang ia anggap berat, yakni Komunikasi Antar Persona (KAP).

Mahasiswa semester empat itu merasa bahwa KAP cukup menyita banyak waktunya. Ia merasa kesulitan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan dan mengakibatkan mata kuliah yang lain terbengkalai. Mata kuliah lain yang menurutku lebih penting akhirnya tersita hanya untuk sekedar mengartikan dan menafsirkan isi buku KAP.” tuturnya.

Sama halnya dengan Ratih, Brigita juga mengakui bahwa dalam seminggu, pikirannya tersita hanya untuk KAP saja. Namun, mereka berdua sepakat bahwa sebenarnya KAP merupakan mata kuliah yang penting.Menurutku, KAP itu sebenarnya penting. Kita manusia pasti akan berhubungan dengan manusia lainnya.” ungkap Ratih.

Berbeda dengan Ratih dan Brigita, Biru Cahya Imanda yang juga mengambil mata kuliah KAP beranggapan, KAP merupakan mata kuliah yang cukup mengasikkan. “Tiap minggu, ada role play yang harus dipresentasikan sebagai contoh dari teori-teori. Nah, itu yang bikin lumayan seru.” katanya.
Meski beberapa mahasiswa memutuskan untuk men-delete KAP, namun masih banyak mahasiswa yang tetap bertahan mengambil mata kuliah yang diajar oleh Sri Moerdjiati ini. Aku nggak men-delete karena sudah telanjur nyemplung, ya udah sekalian basah aja.” ujar Biru sambil terkekeh.(pch)

Kekalahan Keempat CLS di Kandang Sendiri

Para Pemain CLS Knights Surabaya
Para Pemain Pelita Jaya Esia Jakarta
Minggu (18/03) pukul 13.00, suasana DBL arena Surabaya tampak dipadati penonton fanatik National Basketball League (NBL). Pertandingan antara CLS Knights Surabaya melawan Pelita Jaya Esia (PJE) Jakarta berhasil membuat tegang para penonton.

Kuarter pertama, dari CLS starting Tony, Yayan, Sandy, Dimaz, dan Indrajaya. Sedangkan dari Pelita Jaya, starting  Batam, Yandi, Koming, Kelly, dan Erick. Kelly Purwanto dan Dimaz Muharri saling beradu menambah poin. Namun, di kuarter pertama Pelita Jaya dan CLS memperoleh skor seimbang, 11-11.

Pertandingan di kuarter kedua semakin menegangkan dan seru. Pelita Jaya mulai menambah skor dengan tembakan Koming, yang berhasil mencetak skor dipembukaan pertandingan kuarter kedua. Disusul dengan tembakan Kelly Puwanto, yang juga berhasil mencetak skor untuk Pelita Jaya. Hingga akhir kuarter kedua Pelita Jaya unggul tiga angka dari CLS, 31-29.

Permainan Pelita Jaya semakin menggila di kuarter ketiga. Skor tiga angka berhasil dicetak Ary Chandra dan Batam hingga Pelita Jaya menjadi unggul jauh dari CLS. Permainan CLS makin mengendor sejak ditarik keluarnya Indrajaya karena foul trouble. Akhirnya di kuarter ketiga Pelita Jaya unggul jauh menjadi 48-35.

Di kuarter keempat, Dimaz Muharri berhasil mempersempit skor CLS dengan skor tambahan empat angka. Namun tembakan dari pemain Pelita Jaya kembali menjauhkan skor dengan CLS. Hingga akhirnya Pelita Jaya menutup pertandingan dengan kemenangan 66-57. Most Valuable People (MVP) dalam pertandingan kali ini diraih oleh pemain Pelita Jaya, Ary Chandra dengan skor 18 points.

Kekalahan keempat dikandang sendiri ini membuat Knights Society turut kecewa. Permintaan maaf pun datang dari account resmi CLS KNIGHTS Surabaya,‏ @clsknights “Kami benar2 gagal total di "rumah" sendiri.. Mohon maaf untuk kegagalan di seri Surabaya ini. Terima kasih untuk semua dukungan & support.” (pch)

Sunday, March 11, 2012

Belajar Cantik Ala Mahasiswa Komunikasi

Akhir-akhir ini teman-teman saya mulai suka belajar dandan. Menurut saya sih, teman-teman sudah cantik tanpa dipoles. Tapi kalau dipoles, lebih cantik lagi. Berdandan menjadi cantik tidaklah harus menor. Cukup memberi polesan-polesan ringan, agar wajah tampak cantik natural.

Mulai dari memakai foundation sebagai alas bedak. Foundation ini, dapat berfungsi untuk menyamarkan noda serta lingkar kehitaman di daerah mata. Selain itu, sebagai shading dan highlight pada beberapa bagian wajah, sehingga bentuk wajah terlihat lebih proporsional. Setelah Foundation merata, beri bedak loose powder (bedak tabur) atau compact powder (bedak padat).

Taken from this

Lalu pakailah eyeliner disekeliling mata. Eyeliner ini  berfungsi untuk membingkai sekeliling mata. Tujuannya, agar mata tampak lebih ekspresif. Bentuk eyeliner ada dua, pensil atau cair.

taken from this

Untuk melentikkan dan menebalkan bulu mata, bisa juga dengan memakai maskara. Berbentuk cair, dikemas dalam tabung kecil yang di lengkapi dengan aplikator khusus. Maskara bisa juga untuk 'menghidupkan' mata.

Taken from this

Setelah itu agar bibir lebih berwarna sesuai kesan yang diinginkan, berilah pewarna bibir. Pewarna bibir ini tersedia dalam berbagai bentuk, diantaranya stik, cair, atau krim. Boleh ditambahakan pembingkai bibir yang berbentuk pensil. Diaplikasikan langsung pada sekeliling garis luar bibir.

Taken from this

Dan yang terakhir, memberi cat kuku untuk mempercantik kuku. Kalau ingin lebih bagus lagi, gunakan nail art.

taken from this

Itulah beberapa resep belajar cantik yang digunakan oleh teman-teman kampus saya. Tidak ada salahnya belajar menjadi cantik. Selamat Mencoba.(pch)

Tuesday, March 6, 2012

Communication Student Summit (CS2)



Tema
Anak muda & budaya popular di Indonesia
peranan anak muda dalam pembentukan budaya

Subtema
1. Anak muda, media massa, dan perluasan budaya popular
2. Anak muda dalam gerakan sosial-ideologis pada konteks budaya popular
3. Dinamika budaya popular dan perubahan gaya hidup anak muda
4. Gender, Identitas sosial dan kesadaran anak muda.

Peserta :
Team / berkelompok dengan anggota maks. 3 orang
Mahasiswa aktif S1 / Diploma (semua jurusan) dari PTN & PTS se-Indonesia

Tanggal penting :

Batas pengiriman abstraksi
12 Maret 2012
Pengumuman 30 besar
31 Maret 2012
Batas Pengumpulan Full Paper
10 Mei 2012
Presentasi CS2 2012
19 -20 Mei 2012

Hadiah
Juara I : Rp 2.500.000 + sertifikat
Juara II : Rp 2.000.000 + sertifikat
Juara III : Rp 1.500.000 + sertifikat

Registrasi :
• Peserta mengunduh dan mengisi formulir yang yang telah di sediakan di website hutkom
• Formulir yang sudah di isi dikirimkan ke commsummit@hutkomunair.com beserta abstraksi (ketentuan dapat dilihat di www.hutkomunair.com)
• Biaya pendaftaran gratis (untuk peserta lolos 30 besar dikenakan biaya akomodasi)

Keterangan lengkap :
www.hutkomunair.com

Monday, March 5, 2012

Surabaya Menuju Kota Lumpuh

Kemacetan di Jalan Gunung Sari taken from this
Kian hari kemacetan Surabaya semakin menjadi-jadi saja. Salah satunya saya alami di Jalan Gunung Sari ke arah Jalan Mastrip. Jalan yang saya gunakan untuk pulang pergi tiap harinya. Jam-jam macet tiap paginya sekitar pukul 06.30 hingga 08.00. Sedangkan sore harinya kemacetan mulai pukul 17.00 hingga 18.00. Semua kendaraan nampak susah sekali untuk sekedar berpindah.

Hari ini (05/03), saya terjebak macet di daerah Gunung Sari sekitar pukul 17.15. Suara klakson pengendara yang tak sabar sungguh memekakkan telinga. Sudah tau macet, masih saja membunyikan klakson. Saya tidak tau apa yang ada dipikiran pengendara seperti itu. Pengendara berusaha cepat-cepat dan tak ada yang mau mengalah. Seolah siapa cepat, dia dapat.

Entah kenapa saya merasa jalanan Surabaya semakin padat saja. Jalanan Surabaya sepuluh tahun yang lalu sudah berbeda dengan Surabaya saat ini. Sesuai data yang dimiliki Stalantas Polrestabes Surabaya, jumlah panjang jalan di seluruh Surabaya hanya 2. 096.690 meter atau 2.096,69 kilometer saja. Namun, jumlah kendaraan bermotor meningkat pesat, dari sepeda motor, truk, mobil angkutan, dan mobil beban.

Menurut saya beberapa penyebab kemacetan ini karena, jumlah kendaraan yang semakin banyak, jalanan utama yang kurang lebar, dan pengguna jalan yang tidak tertib. Meski saat ini sudah saya lihat mulai ada usaha untuk pelebaran jalanan utama di Surabaya, namun masih dibutuhkan solusi lainnya. Saya hanya berharap Surabaya tidak menjadi kota Metropolitan yang nantinya menjadi kota lumpuh.(pch)